mengulik mitos, metafora dan metomini

 M ALIM VIKRI (202146500701)

LAUDIQ ALHIRO (202146500711)


MITOS

Identitas sebenarnya dari wanita di dalam potret Mona Lisa masih menjadi misteri. Mayoritas pemikir percaya bahwa wanita itu adalah Lisa Maria de Gherardini (Lisa Lisa Giocondo), seorang wanita bangsawan Italia yang lahir di Florence pada 1479, dan masih berusia 24 tahun ketika sedang dilukis.

Lisa ditugaskan oleh suaminya, Francesco di Bartolomeo di Zanobi del Giocondo, untuk menjadi model dalam lukisan tersebut. Dia menjalani kehidupan kelas menengah, di mana suaminya bekerja sebagai pedagang sutra dan kain. Dia juga memiliki lima anak: Piero, Andrea, Camilla, Giocondo, dan Marietta.

Hipotesa lain menunjukkan bahwa wanita dalam lukisan itu cocok dengan wajah Caterina Sforza, seorang bangsawan dari Forli. Sedangkan teori lain menyebutkan bahwa wanita muda itu adalah nyonya Giuliano de 'Medici, penguasa Florence, atau Isabella d'Este, seorang marquise dari Mantua. Sisanya mengira wanita itu adalah potret ibu da Vinci atau da Vinci sendiri karena memiliki kesamaan struktur wajah dengannya.

Senyum Mona Lisa yang penuh teka-teki, menarik, dan membingungkan mungkin menjadi salah satu elemen paling misterius dari karya da Vinci ini.

Selama lima abad banyak perdebatan tentang senyumannya, seperti apakah dia sedang bahagia atau sedih. Profesor Margaret Livingstone dari Universitas Harvard menunjukkan bahwa "frekuensi spasial rendah" di mana potret itu dilukis menciptakan senyum yang menyolok setiap kita menatap matanya.

Pada tahun 2005, para peneliti dari Belanda menggunakan program komputer "emotion recognition", dan menyatakan bahwa lukisan itu 83 persen bahagia, 9 persen jijik, 6 persen takut, 2 persen marah, kurang dari 1 persen netral, dan 0 persen terkejut.

Namun, banyak yang mengatakan bahwa senyumnya berubah tergantung pada sudut dan jarak di mana kita melihatnya. Dalam tampilan close-up, detail halus memberikan kesan ekspresi tidak sopan dari senyumnya. Tetapi jika dilihat dari jauh, dia terlihat sedang tersenyum dengan riang

 

 

METAFORA

Ekspresi Mona Lisa yang ambigu di lukisan Leonardo da Vinci membuatnya menjadi karya seni paling banyak diperbincangkan dalam sejarah. Da Vinci melukis sosok perempuan bernama asli Lisa Gherardini itu dengan ekspresi yang membingungkan: bahagia atau sedih?
pemahaman metafora melalui contoh contoh tema yang dikategorikan, yang berkenaan dengan masyarakat sekaligus bagaikan pemahaman tertentu.

Metomini

Mona Lisa dalam bahasa Italia memiliki makna "Nyonyaku", sehingga judul dari lukisan ini memiliki makna "Nyonya Lisa". Selain itu, lukisan ini juga dikenal dengan sebutan La Gioconda yang artinya wanita riang.

Namun, penamaan ini sempat dipertanyakan karena wanita dalam lukisan tersebut memiliki senyum yang misterius. Meski begitu, nama Mona Lisa dan La Gioconda akhirnya mulai diterima sejak abad ke-19. abad ke-19.

Lukisan Monalisa selain legendaris, merupakan sebuah symbol terjadinya proses revolusi cara berpikir umat manusia yang berguru pada kejayaan Yunani dan Romawi. Dan Monalisa merupakan karya sebuah anak zaman yang dilahirkan dari rahim ibunya yang memiliki nama Renaissance.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kajian Semiotika Ferdinand De Saussure + Objek Desain (M Alim Vikri)

Kelompok Alim & Laudiq ( Menulis Abstrak)